Laman

LOKASI PANJAT TEBING KILO TIGA AMURANG SULAWESI UTARA

Source Photo Google Map
Satu lagi lokasi panjat tebing populer di Sulawesi yaitu tebing Kilo Tiga, secara betuk Tebing Kilo Tiga tergolong unik dari pada tebing – tebing lain yang ada di Indonesia, seperti balok – balok kayu yang tersusun rapi menempel di sebagian besar permukaan tebing. Indah, tetapi membuat permukaan tebing cukup menyulitkan untuk di panjat, bahkan bagi yang sudah professional. Namun untuk saat ini dilokasi tersebut telah ada jalur yang sangat mudah untuk dipanjat sekedar memberi pengalaman bagi para pengunjung yang difasilitasi oleh komunitas pegiat alam setempat.

Selain sebagai tempat panjat tebing di lokasi ini juga anda bisa camping karena letaknya yang sangat strategis juga dekat dengan sungai. Lokasi tebing ini pertama kali ditemukan oleh Mapala Aphostolos UKIT tahun 1986, ditemukan secara tak sengaja disela-sela kegiatan arung jeram. Saat ini lokasi panjat Kilo Tiga sudah sangat populer dan selalu ramai dikunjungi terutama saat akhir pekan bukan hanya oleh pemanjat lokal tetapi juga international.  Tebing ini sudah sering diliput oleh berbagai stasiun televisi di Indonesia khususnya dalam program petualangan.

Untuk keamanan dan kenyaman saat memanjat, disarankan anda menghubungi kelompok Pencinta Alam ‘KPA Cliff Hanger’ yang bermarkas di lokasi tebing atau Forum Komunikasi Pencinta Alam (FKPA) Sulawesi Utara.

LETAK LOKASI TEBING KILOTIGA AMURANG SULUT

Tebing Kilo Tiga hanya berjarak 1 Kilometer dari pemukiman warga, terletak di desa Kilo Tiga Kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan Propinsi Sulawesi Utara. Berjarak sekitar 5 Kilometer sebelah barat daya kota Amurang, Dengan Kota Manado berjarak sekitar 60 Kilometer sebelah barat daya.

AKSES KE LOKASI TEBING KILO TIGA AMURANG SULUT

Untuk menuju ke lokasi tebing ini bisa menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum. Menggunakan kendaraan pribadi dari kota Manado ke pusat kota Amurang membutuhkan waktu sekitar 1 jam perjalanan, dari pusat kota Amurang ke Desa Kilo Tiga hanya butuh waktu 15 menit untuk sampai ke pemukiman warga, lalu berjalan kaki sekitar 1 Kilometer ke lokasi tebing. 

Menggunakan Transportasi umum dari terminal malalayang Manado, anda bisa menggunakan Bus arah Manado – Amurang, sampai di terminal Amurang bisa menggunakan jasa Ojek untuk diantarkan ke desa Kilo Tiga. Kondisi jalan dikawasan ini juga cukup bagus karena melewati jalan trans Sulawesi menuju arah selatan.

KARAKTER BATUAN TEBING KILO TIGA AMURANG SULUT

Batuan di tebing kilo tiga berjenis batuan keras Andesit dengan ketinggian mencapai 90 meter. 

JALUR PANJAT DI LOKASI TEBING KILO TIGA AMURANG SULUT

Tingkat kesulitan jalur panjat di tebing ini sudah diakui oleh beberapa pemanjat tebing nasional yang sudah pernah kelokasi ini, bahkan menurut Tedi Ixdiana yang pernah datang kesini saat acara Jambore National Vertical Rescue Tahun 2012 tebing ini disebut memiliki tingkat kesulitan tertinggi ke dua di dunia dengan tingkat kesulitan rata-rata 10.12.

Walau tinggi tebing mencapai 90 meter tetapi jalur panjat tertinggi di tebing ini hanya 30 meter. Sampai saat ini telah terdapat 33 jalur di tebing ini yang terdiri dari 9 jalur panjat, dan ke 24 jalur lainnya disebut jalur expedisi yang dibuat pada tahun 2011 oleh Tedi Ixdiana dari Indonesia Climbing Expedition dalam program 1000 jalur panjat tebing untuk Indonesia.

Ke Sembilan jalur panjat tersebut antara lain :

Jalur Ofu, dalam bahasa Indonesia diartikan dengan lebah, karena melintas di jalur ini akan melewati beberapa sarang lebah.

Jalur Spider, jalur yang cukup panjang, dan pemanjat terlihat seperti berpindah antar jalur seperti laba-laba. 

Jalur Hang Dog, dinamakan demikian karena saat memanjat dijalur ini pemanjat harus bergelantungan seperti gaya anjing.

Jalur Climb or Swim (CoS), jalur yang ketika akan memanjat harus melewati kolam kecil terlebih dahulu. 

Jalur Teri, nama jalur diambil dari nama ikan yang dimakan oleh pemanjat saat membuat jalur tersebut.

Jalur No Name, disebut demikian karena jalur ini belum selesai hingga ke atas tetapi sudah bisa di panjat.

Jalur Tragedi, dinamakan demikian karena pada tahun 2000, empat pemanjat tewas dilokasi tersebut terseret arus sungai ranuyapo saat berkemah.

Jalur Malaria, jalur peringatan karena saat jalur ini dibuat sipembuat jalur, team, serta beberapa penduduk setempat terkena penyakit malaria, jalur ini adalah jalur tersulit kedua.

Jalur Ratapan, jalur yang sangat sulit, saat memanjat anda akan seperti orang meratap karena tak mampu.

Jalur Malaria dan Jalur Ratapan adalah dua jalur tersulit yang ada di tebing ini yang hanya bisa dipanjat oleh pemanjat professional.

KOORDINAT LOKASI TEBING KILO TIGA DALAM GOOGLE MAP


PENULIS : Nadoutdoorlife - Zulkarnain Nad

Artikel LOKASI PANJAT TEBING KILO TIGA AMURANG SULAWESI UTARA ini ditulis oleh Nadoutdoorlife Terima kasih telah membaca artikel ini, Silahkan di SHARE jika bermanfaat, sertakan link aktif jika ingin meng-copy atau tinggalkan KOMENTAR jika ingin bertanya.

Tidak ada komentar:

TANGGAPI ARTIKEL INI

Silahkan bertanya sesuai topik pembahasan atau memberi masukan. Penulis dengan senang hati akan menanggapi. Hanya komentar yang relevan yang akan ditampilkan.